Kebudayaan Jember
Jember merupakan salah satu kabupaten yang berada di sebelah timur kota jawa. masyarakatnya merupakan perpaduan antara budaya madura dan jawa. jadi, masyarakatnya memiliki berbagai macam budaya yang telah terakulturasi dengan budaya tersebut. dengan adanya kemajuan tekhnologi, tradisi yang tergolong sangat tradisional semakin lama semakin memudar. kecuali masyarakat yang tinggal di pedesaan. tradisi yang ada di masyarakat pedesaan masih ada. misal, pada waktu pesta pernikahan, mereka selalu memberi berkat(nasi,lauk-pauk,dan berbagai makanan tradisional, misal nagasari dan lemper). sedangkan masyarakat kota mereka lebih memilih hal-hal yang praktis misal: pada waktu pesta pernikahan mereka cukup memberi sovenir dan kue kering. masyarakat desa cenderung memiliki sifat gotong-royong. sehingga bila ada suatu permasalahan mereka saling membantu. dan masyarakatnya bersifat homogen.sedangkan masyarakat kota bersifat heterogen artinya masyarakatnya memiliki kebiasaan yang sangat beragam. karena mereka biasanya pendatang yang berasal dari berbagai macam daerah. sehingga memiliki sudut pandang yang berbeda satu sama lain. dan mereka di sana memiliki tujuan untuk memperbaiki taraf hidup mereka. mereka ada yang berhasil dan ada yang gagal. mereka yang berhasil dikarenakan mereka memiliki ketrampilan / bekal yang menyebabkan mereka berhasil. sedangkan yang gagal, mereka biasanya tidak memiliki ketrampilan. mereka hanya memiliki boneng(bondo nekat)
http://budayajember.blogspot.com/
Di Jember juga memiliki kesenian musik patrol dan berbagai
macam tarian seperi tarian labako. Jember juga memiliki kebudayaan fashion icon kota Jember yang sudah terkenal
di seluruh dunia dan diadakan setiap tahunnya di kota Jember untuk memeriahkan
event BBJ (Bulan Berkunjung ke Jember) terdapat berbagai macam tradisi yaitu
JFC (Jember Fashion Carnaval), JCC, Pameran, lomba (Panjat Pinang, kicauan
burung, dll). Kebudayaan ulangtahunnya orang meninggal di sebut dengan hol yng
biasanya dilakukan dengan 7 atau 5 kue keseluruh keluarganya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar